17 Pasien Covid-19 di Kabupaten Agam Sembuh, Terkonfirmasi Bertambah 9 Kasus

  • Bagikan

Lubuk Basung, AMC – Sebanyak 17 pasien Covid-19 di Kabupaten Agam dinyatakan sembuh, Selasa (10/11). Total pasien sembuh dari Covid-19 menjadi 968 orang atau sebanyak 82,3 persen.

Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam, Drs. Martias Wanto Dt. Maruhun mengatakan angka kesembuhan Covid-19 terus mengalami penambahan.

“Setelah melewati masa perawatan dan uji swab sebanyak dua kali dengan hasil, 17 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh per hari ini,” ujarnya.

Dipaparkan, pasien Covid-19 asal Kecamatan Lubuk Basung yang dinyatakan sembuh sebanyak 12 orang, dengan inisial masing-masing SM (P/47), IP (L/31), RM (P/32), RH (L/0), I (P/49), NE (P/33), ISL (P/28), NH (P/16), YSR (P/35), DZ (P/56), DN (L/45) dan VD (P/27).

Selanjutnya, pasien Covid-19 asal Kecamatan Tanjung Mutiara sebanyak 3 orang inisial S (L/22), FAS (L/17) dan RS (L/24). Kecamatan Tilatang Kamang 2 orang NKR (P/16) dan NAH (L/25).

“Dengan penambahan 17 pasien yang sembuh, maka total keseluruhan pasien yang sembuh dari Covid-19 menjadi 968 orang,” sebutnya.

Diungkapkan, hingga kini persentase kesembuhan Covid-19 di Kabupaten Agam berada di angka 82,3 persen.

Dihari yang sama, sebanyak 9 warga Agam dinyatakan terinfeksi Covid-19. Mereka yang terpapar berasal dari empat kecamatan.

Pihaknya merinci, Kecamatan Baso menambah 3 kasus terkonfirmasi inisial SO (P/63), F (P/50) dan NAI (L/14). Kecamatan Sungai Pua 3 kasus inisial NIV (L/18), YW (P/22) dan N (P/24).

Sedangkan di Kecamatan Tilatang Kamang bertambah 2 kasus terkonfirmasi inisial AL (L/49) dan IY (L/52). Kecamatan Ampek Nagari 1 kasus inisial D (P/36).

“Total kumulatif kasus terkonfirmasi hingga hari ini tercatat 1.175 orang,” kata Drs. Martias Wanto Dt. Maruhun.

Pihaknya terus mengingatkan masyarakat Agam untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Menurutnya penularan virus Covid-19 nyaris tidak terlihat, bahkan penularannya bisa datang dari Orang Tanpa Gejala (OTG).

“Kita tidak tahu dari mana dan dari siapa virus ini akan menyebar, untuk itu, tidak hentinya kami ingatkan, jangan sampai tidak menaati aturan protokol kesehatan Covid-19,” ujarnya. (Depit)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *