Bantu Ketahanan Pangan, Sekda Minta PKK Pro Aktif

  • Bagikan

AMCNews.co.id.Berkat ibu-ibu PKK dalam mensukseskan Program Agam Menyemai mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi Sumbar. Pengurus Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Agam diminta untuk terus aktif dan bersinergis dalam mempertahankan prestasi Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di daerah itu.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sumbar, Efendi, saat menghadiri kegiatan Gerakan Tanam di Sibalungkiang Nagari Bawan Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam, Selasa (11/12), mengapresiasi atas partisipasi ibu-ibu PKK Agam dalam menggerakkan KRPL di masing-masing nagari.

“Agam menjadi contoh perkarangan yang sukses di Sumbar. Bukti sebuah peran ibu-ibu PKK yang menjadi motor penggeraknya. Saya berharap pertanian Agam menjadi contoh dan semangat bagi pertanian yang lainnya” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Martias Wanto, yang juga hadir pada acara tersebut, berpesan agar jangan sampai ke depannya prestasi yang telah dicapai ibu-ibu PKK diberbagai ajang, hilang sirna begitu saja. Saat lomba muncul dan setelah selesai lomba hilang lagi.

Ditambahkan, kemandirian pangan kita menjadi perhitungan di Provinsi Sumbar dalam menopang terjadinya tingkat inflasi. Alhamdulillah, laju inflasi terkendali di Agam. Saat harga beras mahal, surplus beras, disaat harga sayur naik, sementara kita tetap rendah.Ini menandakan bahwa ketahanan pangan kuat. Melalui Gerakan Agam Menyemai yang dilaunching pada 2012, sudah memberikan dampak yang besar terhadap masyarakat. Terutama, terhadap kebutuhan sehari-hari masyarakat tidak perlu untuk membeli ke pasar, karena mereka sudah menanam sendiri di perkarangan rumah. Lalu, penghasilan yang di kebun mereka bawa ke pasar. Tentu ini akan menjadi tambahan pendapatan ekonomi

” Jargon kita adalah, nan di laman untuk di makan, nan di parak baok ka pakan (yang di halaman untuk digunakan kebutuhan sehari-hari, dan yang di kebun di bawa ke pasar untuk di jual). Tentu ini membuktikan bahwa KRPL kita berjalan dengan baik,” tegas Sekda.

Pada lomba pemanfaatan perkarangan tahun 2018 ini, Kabupaten Agam keluar sebagai juara terbaik ke-dua dari 82 nominasi terbaik di tingkat Sumbar. (AMC06)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *