Manggopoh, AMC – Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri, SH Dt. Parpatiah menutup secara resmi rangkaian kegiatan peringatan Perang Manggopoh ke 113, sekaligus menyerahkan hadiah bagi pemenang berbagai perlombaan.
Pantauan AMC di lokasi acara, persisnya di Kawasan Wisata Garuda Mas, Batu Hampar, Kenagarian Manggopoh, kedatangan wakil bupati disambut siriah carano dan tari pasambahan.
Acara puncak rangkaian peringatan perjuangan Mandeh Siti Manggopoh melawan penjajahan itu berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat.
Irwan Fikri, SH Dt. Parpatiah dalam sambutannya, mengaku bangga berada di tengah masyarakat Manggopoh.
Pasalnya, di nagari itu banyak lahir para pejuang kemerdekaan yang tak mau tunduk pada penjajahan.
“Saya bangga berada di tengah masyarakat Manggopoh, berada di nagari yang menorehkan tinta emas di lembar sejarah kemerdekaan,” ucapnya.
Pihaknya mengapresiasi semangat masyarakat Manggopoh yang masih konsisten memperingati satu lembar sejarah perjuangan di Kabupaten Agam.
Wakil bupati berharap konsitensi tersebut terus terpupuk di tengah-tengah masyarakat.
Dikatakan, patriotisme Mandeh Siti Manggopoh tidak hanya untuk dikenang, tapi juga untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Menurutnya, peringatan Perang Manggopoh merupakan wujud kontribusi masyarkat dalam mengisi kemerdekaan. Tidak ada artinya perjuangan para pejuang, jika generasi penerus tidak mampu mengisi kemerdekaan dengan hal positif.
“Kontribusikan apa yang bisa, sekecil apapun akan berarti dalam mengisi kemerdekaan, seperti acara festival ini. Untuk itu saya berterima kasih kepada panitia dan tokoh masyarakat yang telah menyukseskan kegiatan ini,” ujar wabup.
Sementara Wali Nagari Manggopoh, Ridwan, A.Md Dt.Tumbijo menjelaskan, rangkaian acara peringatan Perang Manggopoh merupakan agenda tahunan masyarakat setempat.
“Tahun ini berbagai rangkaian acara kembali dilakukan, mulai malam renungan suci, upacara peringatan, berbagai lomba dan kreatifitas anak nagari,” ujarnya.
Menurutnya, melalui rangkaian peringatan itu sekaligus menjadi momen yang menyatukan masyarakat Manggopoh.
Ditambahkan, peringatan Perang Manggopoh tahun ini sedikit berbeda di banding tahun sebelumnya. Tahun ini rangkaian acara dilangsungkan dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19.
“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar, kami beserta panitia sangat mewanti-wanti penerapan prokes, agar tidak terjadi penyebaran virus corona di rangkaian acara ini,” ujarnya. (Depit)