Tanjung Raya, AMC – Ditengah pandemi Covid-19, pemerintahan nagari di Kabupaten Agam tidak dapat berbuat banyak untuk melanjutkan pembangunan di wilayahnya. Hal ini mengingat anggarannya yang direfocusing untuk penanganan virus corona itu.
Seperti halnya di Nagari Koto Malintang, Kecamatan Tanjung Raya. Dari sejumlah program yang akan dilaksanakan tahun ini, hanya 1 paket terealisasi yaitu pembangunan PAUD di Jorong Pauah Taruko.
“Pembangunan ini bisa kita laksanakan karena saat itu kondisinya sebelum pandemi Covid-19,” ujar Wali Nagari Koto Malintang, Nazirudin Dt Palimo Tuo, menjawab AMC, Rabu (15/7).
PAUD ini, ulasnya dibangun Maret 2020 dan awal pandemi Covid-19 kondisi bangunan masih 70 persen, namun saat ini pembangunannya sudah selesai yang menelan biaya sekitar Rp250 juta.
“Hanya ini pembangunan yang dapat terealisasi tahun ini, karena sekitar 40 persen anggaran kita di nagari direfocusing untuk penanganan Covid-19,” kata Nazirudin.
Sementara itu, berbagai program di Nagari Koto Malintang tidak dapat terealisasi, diantaranya pembangunan jalan usaha tani di Jorong Ambacang, yang dalam perencanaan sebelumnya dibangun sepanjang 300 meter.
Termasuk sejumlah kegiatan pemberdayaan juga tidak dapat direalisasikan, kecuali kegiatan upaya pencegahan stunting dan posyandu yang harus tetap dilaksanakan. (t_m)
