Agam, AMC – Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Agam gelar pelatihan pengelolaan zakat, bagi Unit Pengumpul Zakat (UPZ) nagari yang tersebar di daerah itu.
Pelatihan dibuka Bupati Agam, diwakili Asisten I Setdakab Agam, Rahman dan dihadiri jajaran Baznas Agam, di Hotel Pusako, Selasa (16/3).
“Sejak 2002 kita telah membentuk BAZ, maka ke depan bagaimana pengelolaan zakat bisa dilakukan secara profesional, sehingga sasaran program dan pengelolaannya jadi jelas,” ujar Rahman.
Secara pemerintahan, katanya, ujung tombak hubungan pemerintah dengan masyarakat adalah nagari, yang nanti juga bisa menghimpun zakat serta membentuk UPZ di nagari.

“UPZ dibentuk sebagai perpanjangan tangan dari Baznas Agam, dalam mengumpulkan zakat dari muzaki baik yang di ranah maupun perantauan,” sebutnya.
Sementara itu, Kabag Kesra Setdakab Agam, Surya Wendri menyebutkan, kegiatan ini diikuti sebanyak 35 orang, dengan rincian 32 orang dari perwakilan kecamatan dan tiga orang dari Bagian Kesra.
“Tiga orang dari Bagian Kesra ini untuk penghubung antara nagari dengan Baznas Agam,” ujarnya.
Ia mengakatan, pelatihan seharusnya diikuti seluruh nagari, karena kondisi masih pandemi, maka hanya bisa dilaksanakan bagi perwakilan kecamatan yang masing-masingnya mengutus dua orang.
Menurutnya, pelatihan digelar untuk meningkatkan kapasitas dan keprofesionalan peserta dalam mengelola zakat di nagari, serta memiliki bekal tentang fiqih zakat.
“Kita berharap ke depan peserta mampu mensosialisasikan zakat di nagari dan perantau, serta membentuk UPZ di seluruh kecamatan,” harapnya. (t_m)