Lubuk Basung, AMC – Kabupaten Agam direncanakan akan melangsungkan vaksinasi Covid-19 pada Februari mendatang.
Kepala Dinkes Kabupaten Agam melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Tri Pipo menuturkan sejumlah tujuan dari pelaksanaan vaksinasi Covid-19, di antaranya, vaksinasi dapat menurunkan resiko kesakitan dan kematian akibat Covid-19.
“Vaksinasi juga melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh,” paparnya saat rapat persiapan vaksinasi di Aula Utama Kantor Bupati Agam, Jumat (15/1).
Lebih lanjut dipaparkan, vaksinasi merupakan produk biologi yang berisi antigen yang bila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu.
Disebutkan, ada sejumlah penyakit kormobid yang tidak dapat atau belum bisa divaksinasi, diantaranya penyakit autoimun sistemik, Sindrom Hiper IgE, Infeksi Akut, Penyakit Ginjal Kronis, Hipertensi, Gagal Jantung, Jantung Koroner, Reumatik Autoimun.
“Kemudian gasro intestinal, hipertiroid, kanker, hematologi onkologi dan lain-lain,” sebutnya.
Dalam paparan tersebut, Tri Pipo menjelaskan sasaran dari vaksinasi Covid-19 antara lain petugas kesehatan yang merupakan garda terdepan penanganan Covid-19. Kemudian kasus kontak erat, kelompok sektor pelayanan publik, masyarakat usia 18-59 tahun, tenaga pendidik dan pegawai pemerintah.
“Pemberian dosis diberikan dua per orang dengan jarak minimal 14 hari, sehingga dapat membentuk kekebalan tubuh terhadap Covid-19 secara optimal,” paparnya.
Sementara, tempat pemberian vaksin terhadap kelompok masyarakat usia 18-59 tahun dilaksanakan di fasilitas pelayanan kesehatan, seperti Puskesmas, Posbindu, Rumah Sakit Umum, RS Swasta, kerjasama dengan klinik, tempat praktik dokter.
“Untuk kelompok masyarakat usia 18-59 yang kormobid, sebaiknya dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah,” ucapnya.
Rencana teknis pelaksanaan di lapangan hanya membutuhkan waktu 15 menit, yang meliputi pendaftaran, pengukuran tekanan darah, rapid test, kolesterol, gula darah dan lain-lain,kemudian, ada edukasi tentang Covid-19.
“Nanti ada list daftar pertanyaan, penyuntikan dan informasi jadwal vaksinasi selanjutnya,” ujar Tri Pipo. (Depit)
