Dinas Arpus Agam Gelar Stakeholder Meeting

  • Bagikan

AMCNews.co.id — Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Agam, menggelar stakeholder meeting, di Aula Utama Kantor Bupati Agam, Kamis (8/8).

Kegiatan itu dalam rangka memperkuat peran perpustakaan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), melalui peningkatan kemampuan literasi.

Kegiatan yang difasilitasi Perpusnas RI tersebut dibuka oleh Bupati Agam diwakili Asisten III Setda Agam, Defrines. Turut menghadiri Konsultan Perpusnas RI beserta tim, OPD, wali nagari se-Kabupaten Agam serta pengelola Perpusna.

“Atas nama Pemkab Agam, saya mengucapkan terimakasih terhadap Perpusnas RI, yang telah menetapkan Agam menjadi bagian dari 60 kabupaten/kota di Indonesia sebagai penerima Program Tranformasi Perpustakaan berbasis inklusi sosial,” ujar Defrines mengawali sambutannya.

Dia juga mengungkapkan apresiasinya atas terselenggaranya pertemuan stakeholder bidang perpustakaan ini. Kegiatan ini, lanjutnya, selaras dengan yang telah diprogramkan Pemerintah Kabupaten Agam yaitu “Ayo Sukseskan Gerakan Agam Membaca” sekaligus mendukung Gerakan Nagari Madani.

Hal ini mengacu pada UU 43 tahun 2007 tentang perpustakaan, UU no 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah serta Perda no 18 tahun 2016 tentang organisasi dan perangkat, yang menjelaskan bahwa perpustakaan ditetapkan sebagai urusan wajib non pelayanan dasar untuk menyediakan layanan yang sesuai dengan kemajuan teknologi informasi, komunikasi, kebutuhan masyarakat.

Dijelaskan, perpustakaan diselenggarakan berdasarkan asas pembelajaran sepanjang hayat, demokrasi, keadilan, keprofeaionalan, keterbukaan, keterukuran, dan kemitraan. Ini menggambarkan bahwa masyarakat memiliki hak dalam memperoleh layanan dan mendayagunakan fasilitas perpustakaan.

“Kita juga menyadari bahwa perkembangan zaman begitu cepat, dunia saat ini memasuki era industri 4.0,” ujarnya lagi.

Era digitalisasi saat ini menuntut perpustakaan agar bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat melalui penggunaan teknologi informasi. Sehingga, dampak positifnya terhadap pengembangan SDM dan kesejahteraan masyarakat dapat dirasakan.

Untuk mendukung hal tersebut, perpustakaan menjadi perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Agam. Saat ini, di 16 kecamatan terdapat perpustakaan sekolah, nagari, dan mushola/masjid.

“Disamping itu, kita juga memiliki perpustakaan daerah yang terbuka untuk seluruh masyarakat,” ulasnya mengakhiri. (AMC07)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *