Bukittinggi, AMC .- Upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 tahun 2025 di Nagari Balingka, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, berlangsung di Lapangan Wirabraja Makodim 0304/Agam, Bukittinggi, Kamis (20/3).
Dalam amanatnya, Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Mahfud, menegaskan TMMD merupakan bentuk nyata operasi bakti TNI dalam operasi militer selain perang.
Program ini dilaksanakan untuk memberikan dampak positif langsung kepada masyarakat, dengan sasaran fisik yang ditentukan secara cermat dan disesuaikan dengan kebutuhan prioritas masyarakat setempat sebagai penerima manfaat utama.
“TMMD ke-123 tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik dan nonfisik, tetapi juga pada sasaran tambahan berupa program unggulan dari Kasad, seperti TNI manunggal air, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), program penurunan angka stunting, serta penanaman pohon untuk menunjang ketahanan pangan,” ujar Brigjen TNI Mahfud.
Ia berharap sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat terus ditingkatkan guna menghadapi berbagai tantangan di masa depan demi menciptakan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa.
Sementara itu, Wakil Bupati Agam, H.Muhammad Iqbal yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan apresiasi atas sinergitas dan kerja sama yang telah terjalin antara TNI dan Pemkab .Agam.
“Kami berharap sinergitas antara Pemerintah Kabupaten Agam dengan TNI ini akan terus kita lanjutkan, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari pembangunan yang telah dilakukan,” ujarnya.
Dengan berakhirnya TMMD ke-123, diharapkan berbagai hasil pembangunan yang telah dicapai dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat serta memperkuat hubungan antara TNI dan warga.-
Penulis : Tori
Editor : Harmen
