AMCNews.co.id — Dalam rangka akan dilaksanakanya momentum kegiatan Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan Kabupaten Agam Tahun 2019, Tim Penggerak PKK bersama Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dalduk KB P2PA) dan OPD terkait melaksanakan rapat kesepakatan dan pencanangan PKK KB Kesehatan, Kamis (22/8) aula kantor bupati setempat, Lubuk Basung.
Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, Ny. Vita Indra Catri, saat menghadiri kegiatan itu, mengatakan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan merupakan upaya sinergis untuk meningkatkan pencapaian sasaran pelayanan yang ada baik untuk kegiatan PKK, keluarga berencana maupun kesehatan.
“Dalam rapat ini dibahas tentang bagaimana pelaksanaan pembinaan di lapangan nanti bagi 16 kecamatan di Kabupaten Agam. Mengenai kapan kita akan turun ke lapangan, sesuai dengan jadwal pelaksanaan dari kecamatan,” ujarnya.
Menurutnya, dalam pelaksanaan kegiatan kesatuan gerak PKK KB Kesehatan telah banyak menunjukkan nilai positif dan hasil yang nyata di tengah masyarakat serta mendapatkan pengakuan yang luas sebagai upaya bersama untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat.
Ny. Vita berharap, melalui kesatuan Gerak PKK –KB Kesehatan diharapkan dapat memacu semangat khususnya para Kader PKK Kabupaten Agam untuk bersinergi dengan OPD dalam membangun kesehatan masyarakat dan lingkungannya.
Permasalahan kesehatan di masyarakat saat ini sangat komplek, apa lagi Kabupaten Agam wilayahnya sangat luas dan jumlah penduduknya cukup banyak terdapat 16 kecamatan.
“Untuk itu, sangat diperlukan sinergisitas seluruh komponen baik itu gerakan PKK, Dinas Kesehatan dan Dalduk KB P2PA untuk menangani masalah kesehatan dan KB agar dapat tertangani secara efektif,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Agam yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Budi Perwira Negara usai membuka acara tersebut, meminta agar kegiatan PKK KB Kesehatan difokuskan di daerah kampung KB. Karena kampung KB harus dilaksanakan dengan kegiatan yang terintegrasi dari semua pihak.
“Berhasilnya program PKK KB Kesehatan ini tidak lepas dari kerjasama semua pihak secara berjenjang. Untuk itu, perlunya kemitraan dalam mendukung program KB Kesehatan, seperti OPD dan instansi vertikal pemerintah lainnya saling bekerjasama dalam mensukseskan program ini,” pungkas Budi. (AMC06)
