AMCNews.co.id — Satu ekor buaya muara ditemukan di kebun milik warga Jorong Ujuang Labuang, Nagari Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam.
Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Agam Ade Putra pada AMCNews.co.id, Sabtu, (12/1) mengatakan, buaya yang bernama latin Crocodylus Porosus berukuran 4 meter ditemukan salah seorang warga dikebun miliknya, Jum’at, (4/1) lalu.
“Kami yang mendapat laporan dari Bhabinkamtibmas langsung menuju ke lokasi penemuan buaya tersebut,” ujarnya.
Dikatakan, berdasarkan pemantauan dari tim BKSDA, buaya tersebut sedang menunggui telurnya. Hal ini dilihat dari tanda-tanda tumpukan sarangnya dan bertepatan musim berkembang-biaknya hewan tersebut antara bulan Januari hingga Juni.
“Berdasarkan dari perilaku dan kebiasaannya, buaya ini dapat bertelur mencapai jumlah hingga 60 butir, dan menetas dalam kurun waktu 80 hingga 100 hari,” ujarnya lagi.
Lebih lanjut ia mengatakan, buaya tersebut akan tetap dipantau hingga menetaskan telurnya, karena setelah menetas, buaya akan dikembalikan ke muara atau sungai Batang Masang tempat asal buaya tersebut.
“Di lokasi ini pula pada tahun lalu tim BKSDA menemukan buaya yang sedang bertelur, karena mengalami kekeringan air, pihaknya mengevakuasi telur tersebut ke tempat asal buaya itu berada,” ungkapnya.
Untuk tindak lanjut dari penemuan ini, tim BKSDA sudah memasang batas pengaman dan rambu-rambu larangan mendekati dan mengganggu satwa itu. Bagi masyarakat Nagari Tiku V Jorong, diharapkan untuk sementara agar tidak beraktifitas disekiar lokasi tersebut.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak nagari, bhabinkamtibmas, babinsa, menghimbau warga untuk tidak beraktifitas dulu di sekitar lokasi,” ulasnya (AMC07)
