Agam Gravity Race 2018, Pebalap Sepeda Gunung Jajal Patar Bike Park Padang Tarok

  • Bagikan

AMCnews.co.id — Sekitar 100 pembalap sepeda gunung taklukkan jalur Patar Bike Park dalam Agam Gravity Race 2018, di Jorong Baruah, Nagari Padang Tarok, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Sabtu dan Minggu (25-26 Agustus 2018).

Ivent berskala nasional itu dibuka Bupati Agam, Indra Catri Dt Malako Nan Putiah, ditandai dengan penekanan tombol sirine didampingi, Kepala Disparpora Agam, Jetson, Camat Baso, Surya Wendri, Wali Nagari dan Forkopimda.

Bupati Agam mengapresiasi kegiatan itu, bahkan merasa bangga karena panitia memilih Padang Tarok sebagai tempat pelaksanaan iven berskala besar tersebut.

“Semoga ini semakin mengukuhkan Agam sebagai syurganya adventure tourism di Indonesia, khususnya Sumatera Barat,’ ujarnya.

“Jangan hanya sesaat, tetapi adakan tiap tahun disini dan terus benahi, kalau saat ini pesertanya 100 orang, tahun depan diharapkan sampai 200 atau 300 kalau bisa ribuan peserta,” ujarnya berharap.

Bupati mengharapkan peserta merasa senang selama disini dan berbaur dengan masyarakat, sehingga dapat meramaikan dan mempromosikan Agam di kampung mereka masing-masing.

Dukungan masyarakat cukup tinggi dengan pelaksanaan Agam Gravity Race 2018 ini, karena selama persiapan masyarakat bahu membahu sukseskan acara tersebut, bahkan tanah diserahkan untuk membuat track.

Seperti dijelaskan ketua panitia Hardimansyah, kepada AMCnews.co.id, iven ini dilaksanakan sudah tahun ke tiga yang bernama Agam Gravity Race 2018, ini merupakan balap sepeda gunung bertaraf nasional dan lokasinya berbeda dari tahun sebelumnya.

“Iven ini diikuti lebih kurang 100 pembalap dari pulau Jawa, Sumatera, Batam, Sulawesi bahkan dari luar negeri yakni, Filipina yang akan taklukkan rute cukup menantang sepanjang 2,2 km,” ujarnya.

Lebih membanggakan lagi, Agam Gravity Race 2018 ini juga diikuti para pembalap yang pernah menempati podium pada race tingkat nasional, atlet porprov dan PON.

Hardimansyah menjelaskan, race yang dilaksanakan terbagi 6 klas yakni, master A umur 30 -38 tahun, master B 39-45 tahun, master C up 46 tahun, peewee u-14 tahun, Man open 15-29 tahun dan man elite – atlet.

“Para juara 1 sampai 5 diberikan hadiah berupa uang tunai dan piagam oleh Bupati Agam Indra Catri,’ ujarnya. (AMC05)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *