Lubuk Basung, AMC – Sekretaris Daerah, Drs H Edi Busti, M.Si meminta instansi pemerintahan di daerah itu untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Hal itu disampaikan saat membuka pendampingan kualitas pelayanan publik di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Agam, Senin (21/11).
Menurut Sekda, tidak semua kepala instansi pemerintahan di daerah itu memahami tolak ukur terkait standar pelayanan publik.
“Padahal, untuk kualitas pelayanan publik sudah ada core value nasional dengan branding bangga melayani masyarakat, tinggal bagaimana eksekusinya,” ujar Sekda.
Disampaikan lebih lanjut, kepala instansi pemerintah harus mampu melihat persoalan yang menjadi kebutuhan masyarakat.
“Pahami apa yang dibutuhkan masyarakat terkait pelayanan, karena ini merupakan tolak ukur menakar kualitas pelayanan publik,” ucapnya.
Sekda berharap, kepala instansi pemerintahan harus mampu membuat perubahan dengan cara berpikir out of the box.
“Pelayanan publik bukan soal capil saja, bukan pelayanan satu pintu saja. Tapi cakupannya luas, pendidikan, kesehatan itu juga pelayanan publik,” ungkapnya.
Menurutnya, tuntutan masyarakat akan pelayanan prima dewasa ini makin meningkat. Hal ini menurutnya, tidak terlepas dari perkembangan dunia digital.
“Untuk itu, melalui kegiatan ini saya berharap kita bisa melakukan perubahan,” katanya.
Sekda juga berpesan, kepala instansi tidak takut membuat sistem pengaduan pelayanan. Pasalnya, melalui sarana tersebut kepuasan masyarakat bisa ditakar.
“Kemudian jangan takut dengan keterbukaan, karena itu sudah menjadi tuntutan,” ujarnya.
Diketahui, kegiatan ini diikuti staf ahli, kepala OPD, kepala BUMD, camat beserta sekretaris dan direktur RSUD. –
Penulis : Depit
Editor : Rezka / Harmen
