Pelatihan Digital Marketing Resmi Ditutup, Bupati Agam: Awal Cetak 1000 Entrepreneur Muda Baru

  • Bagikan

Ampek Angkek, AMC —Pemerintah Kabupaten Agam secara resmi menutup pelatihan berbasis kompetensi sub kejuruan digital marketing yang digelar di Surau Ka’bah Inyiak Tuah Islami Center, Nagari Panampuang, Kecamatan Ampek Angkek, Sabtu (28/6).

Pelatihan yang ditutup Bupati Agam, Ir H Benni Warlis Dt Tan Batuah MM ini, menandai langkah awal Kabupaten Agam menuju terealisasinya program mencetak 1.000 entrepreneur muda baru selama periode 2025– 2029.

Pelatihan ini berlangsung selama 23 hari sejak 27 Mei 2025, diikuti oleh 16 peserta terpilih dari 71 pendaftar pelaku UMKM se-Kabupaten Agam.

Para peserta mendapatkan pembekalan langsung dari instruktur profesional, Delvi Sismanto, M.Pd, CDMS dari Photensa Padang.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan Kabupaten Agam, Rio Eka Putra menyampaikan, pelatihan ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap dua program unggulan Bupati Agam, yaitu penciptaan 1.000 entrepreneur muda baru dan semangat “Bangkik dari Surau”.

“Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan dukungan kepada pelaku UMKM dalam meningkatkan promosi dan penjualan produk mereka, sekaligus meningkatkan kreativitas, semangat, dan produktivitas pelaku usaha,” jelas Rio.

Tak hanya pelatihan, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan layanan pembuatan Kartu Pencari Kerja (AK-1) oleh Dinas Perindagaker untuk masyarakat Agam bagian Timur, serta layanan administrasi kependudukan dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Sementara itu, Bupati Agam Ir. H. Benni Warlis, MM, Dt. Tan Batuah dalam sambutannya menekankan bahwa pelatihan ini adalah langkah strategis dalam menurunkan angka pengangguran yang saat ini tercatat mencapai 14.652 jiwa.

“Lapangan kerja yang terbatas membuat kami mengambil kebijakan untuk mendorong tumbuhnya wirausaha baru. Pelatihan ini menjadi bagian dari solusi nyata dalam mendukung program Agam Sejahtera,” tegas Bupati.

Ditambahkan, Pemkab Agam akan terus memberi dukungan komprehensif, mulai dari peningkatan kompetensi dan keterampilan, pemberian bantuan peralatan, hingga fasilitasi promosi dan pemasaran berbasis digital.

“Kesempatan menjadi entrepreneur sangat besar, tergantung niat dan mental kita. Harapan kami, produk -produk UMKM Agam mampu bersaing hingga pasar nasional bahkan Internasional,” jelasnya.

Bupati juga menggarisbawahi pentingnya pelatihan digital marketing dalam menjawab tantangan era belanja daring. Ia berharap peserta tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga memiliki karakter moral yang kuat.

“Surau tempat pelatihan ini menjadi simbol bahwa usaha yang kita bangun tidak hanya mengejar untung, tapi juga bernilai ibadah. Surau adalah pusat ilmu, musyawarah, dan semangat membangun peradaban,” tutupnya.

Melalui pelatihan ini, Pemerintah Kabupaten Agam berharap lahir generasi muda yang kreatif, berdaya saing, dan siap membawa Kabupaten Agam menjadi daerah yang lebih mandiri dan sejahtera dengan semangat “Bangkik dari Surau”.-
Penulis : Tori
Editor : Harmen

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *