Matur, AMC – Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola secara bersama, guna memberdayakan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar.
“Posyandu wujud peran masyarakat, yang hadir dan bergerak bukan dengan sendirinya. Dukungan kita bersama terhadap keberadaan dan kesinambungan Posyandu terus diupayakan,” ujar Camat Matur melalui Sekcam, Novia Susandra dalam pembukaan pelatihan Kader Posyandu, di aula kantor camat itu, Senin (22/4).
Dikatakan, berbagai kebijakan telah dibuat dengan beragam kegiatan. Sehingga melalui program yang dilaksanakan Posyandu tetap eksis serta menjadi gerbang terdepan pemberdayaan masyarakat.
“Upaya peningkatan peran dan fungsi Posyandu menjadi tanggungjawab semua pihak termasuk Kader Posyandu,” sebutnya.
Menurutnya, peran kader dalam penyelenggaraan Posyandu sangat besar, karena selain pemberi informasi kesehatan, juga sebagai penggerak masyarakat untuk datang ke Posyandu dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat.
Sejuh ini katanya, kurangnya pengetahuan kader baik dari sisi akademis maupun teknis, menjadi salah satu permasalahan mendasar dalam penyelenggaraan Posyandu.
“Kader merupakan ujung tombak dari seluruh kegiatan di Posyandu. Keberadaannya jadi hal penting dan strategis dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat,” kata Novia.
Dengan begitu, dia menyambut baik pelatihan yang dilakukan terhadap kader, sehingga 25 kompetensi dasar Kader Posyandu dapat dikuasai.
“Tentu kita berharap informasi tentang kesehatan sampai kepada masyarakat dengan baik dan mudah dipahami, sehingga pola hidup sehat tetap terjaga di Kecamatan Matur,” sebutnya lagi.
Penulis : Andri
Editor : Rezka/Harmen