Lubuk Basung, AMC – Perpindahan Ibu Kota Kabupaten Agam dari Bukittinggi ke Lubuk Basung pada 19 Juli 1993 silam, tidak terlepas dari peran berbagai pihak.
Termasuk peran media, yang saat itu begitu aktif menginformasikannya kepada masyarakat.
Atas dasar itu pada peringatan perpindahan Ibu Kota Kabupaten Agam ke- 30, Bupati Agam, Dr H Andri Warman memberikan penghargaan khusus kepada wartawan tersebut.
Penghargaan diserahkan usai upacara peringatan perpindahan Ibu Kota Kabupaten Agam dari Bukittinggi ke Lubuk Basung ke-30, di halaman Kantor Bupati Agam, Rabu (19/7).
Ada 12 wartawan dari 3 surat kabar saat itu, yang diberi penghargaan seperti Harian Semangat, Haluan dan Singgalang.
Namun yang hadir menerima penghargaan hanya 4 orang, karena ada berhalangan dan juga sudah meninggal dunia.

“Terimakasih kepada rekan-rekan wartawan yang sudah menginformasikan kepindahan Ibu Kota Kabupaten Agam ke Lubuk Basung kepada masyarakat. Di mana kini sudah berusia 30 tahun,” ucap Andri Warman.
Ia menyadari, tanpa peran aktif wartawan terkait perpindahan Ibu Kota Kabupaten Agam saat itu, masyarakat sulit untuk mendapatkan informasi ini.
Terlebih katanya, saat itu teknologi informasi belum berkembang seperti yang dinikmati sekarang.
“Kita sangat berterimakasih kepada rekan-rekan media,” sebut bupati akrab disapa AWR itu.
Kedepan, dirinya berharap wartawan dari berbagai media juga ikut berperan untuk menginformasikan program pemerintah daerah dalam membangun Agam lebih maju.
Selain itu, tahun lalu Andri Warman juga menyerahkan penghargaan kepada pelaku sejarah perpindahan Ibu Kota Kabupaten Agam sebanyak 13 orang.
Penulis : Andri
Editor : Rezka/Harmen