Lubuk basung, AMC – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Agam targetkan menerbitkan 750 sertifikat tanah untuk tiga nagari di Kecamatan Lubuk Basung, melalui program Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL) tahun 2020.
Kepala Bagian Hukum Pertanahan BPN Kabupaten Agam, Leni Widya saat dijumpai di ruang kerjanya, Rabu (8/7) mengatakan, tiga nagari itu adalah Garagahan, Manggopoh, dan Lubuk basung.
Leni Widya menjelaskan, awalnya BPN mendapatkan kuota 3000 untuk pemetaan bidang tanah dan 1500 untuk sertifikat tanah.
“Namun dikarenakan Covid-19, semua proses kegiatan menjadi terkendala. Sehingga pada tahun ini, jumlah kuota tersebut dikurangi 50 persen. Pemetaan bidang tanah jadi 1500 dan sertifikat 750 lembar,” jelasnya.
Pada program PTSL tahun 2019, lokasi kegiatan hanya di dua nagari saja, yaitu Manggopoh dan Lubuk Basung. Akan tetapi, realisasinya belum memenuhi target yang diinginkan, maka Nagari Manggopoh dan Lubuk Basung masih masuk dalam kuota PTSL tahun 2020.
“Oleh sebab itu, pada PTSL tahun 2020, Nagari Garagahan menjadi fokus dalam pelaksanaan program, namun Nagari Manggopoh dan Lubuk Basung hanya tinggal menyelesaikan sisa dari program tahun kemaren yang belum selesai,” jelasnya. (HR)
