AMCNews.co.id — Nagari Duo Koto, kecamatan Tanjung Raya, kabupaten Agam, memiliki potensi wisata alam yang cukup unik, sebuah pulau kecil yang terletak di dekat pinggir danau Maninjau yang dihuni ratusan burung bangau, membuat pulau tersebut menjadi pemandangan yang cukup menarik dilihat pada sore hari.
Hal tersebut diungkapkan oleh Walinagari Duo Koto Joni Syafri, setiap sore pulau tersebut selalu didatangi oleh ratusan burung bangau, dan menjadikan tempat ini bermalam dan berkumpulnya burung tersebut.
“Pulau yang berjarak sekitar 400 meter dari wisata Linggai itu, akan dijadikan tempat wisata dalam rencana kedepannya,” ujar Joni Syafri saat dikonfirmasi AMCNews.co. id, Selasa (24/7)
Joni Syafri juga mengatakan, agar tidak salah langkah, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah kabupaten Agam dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
“Agar tidak berimbas pada populasi dan habitat burung bangau itu, kami akan berkoordinasi dengan pihak BKSDA terlebih dahulu,” ujarnya lagi
Disisi lain, tim Resort BKSDA unit Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Ade putra mengatakan, menurut pengamatan secara visual, jenis burung bangau putih yang menghuni pulau itu bernama lain Bubulcus Ibis, dan perlu dilakukan identifikasi pada burung tersebut untuk mengetahui populasi dan pola hidupnya, mengingat burung ini merupakan satwa yang dilindungi oleh undang- undang.
“Kita menghimbau pada para petani Karamba Jaring Ikan (KJA), untuk tidak mengusik dan membunuh hewan tersebut, cukup dengan mengusir saja apabila burung bangau itu hinggap di KJA,” ujar Ade Putra
Untuk pengembangan kedepannya, lokasi ini dapat diusulkan oleh Walinagari melalui pemerintah kabupaten Agam sebagai kawasan esensial, hingga dapat dilakukan upaya konservasi sekaligus untuk mendukung pariwisata Danau Maninjau berupa kegiatan atraksi pengamatan burung (Birdwatching).
(AMC07)
