Tanjung Raya, AMC – Wali Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Joni Safri boyong rombongan Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Marves berkunjung ke Galery UMKM Maju Basamo di nagari itu, Sabtu (25/9).
Kedatangan Deputi Kemenko Marves ke galery tersebut didampingi Sekdakab Agam, Martias Wanto, di sela kunjungannya ke Danau Maninjau jelang pelaksanaan rakor penyelamatan danau di Istana Bung Hatta.
Di Galery UMKM ini, rombongan disajikan berbagai makanan khas Maninjau seperti, makanan hasil olahan rinuak yang merupakan endemik Danau Maninjau.
Hasil olahan rinuak itu seperti krispy rinuak, dendeng rinuak, sarundeng rinuak, peyek rinuak, stik rinuak dan lainnya.
Wali Nagari Duo Koto, Joni Safri mengatakan, ini upayanya untuk memperkenalkan makanan kas Maninjau berupa olahan rinuak pada tamu yang dalam hal ini adalah pemerintah pusat. Diyakininya tidak dimiliki daerah lain selain wilayah Kecamatan Tanjung Raya.
“Makanan olahan rinuak hanya ada di Tanjung Raya, karena rinuak ini merupakan ikan berukuran kecil endemik Danau Maninjau,” ujarnya.
Dengan begitu, kedatangan Deputi Kemenko Marves ke Galery UMKM Maju Basamo ini, jadi motivasi baginya untuk terus mengembangkan usaha UMKM di nagari itu.
Bahkan, Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Marves, Nani Hendiarti mengapresiasi perkembangan UMKM di Duo Koto, dengan harapannya terus berkembang jadi lebih baik ke depan.
Pada kesempatan itu, Joni Safri berikan makanan olahan rinuak pada rombongan deputi sebagai oleh-oleh dari Nagari Duo Koto, serta satu buah tas hasil olahan sampah produk Bank Sampah Sarok Pintar. (t_m)