Palembayan, AMC – Sebanyak 5 paket kegiatan fisik di Pemerintahan Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, sudah terealisasi 100 persen tahun ini.
Kasi Kesra Nagari Salareh Aia, Feriantoni menjawab AMC, Kamis (16/7) menyebutkan, dalam perencanaan awal kegiatan fisik yang akan dikerjakan tahun ini sebanyak 8 paket. Mengingat anggaran direfocusing untuk penanganan Covid-19, maka yang terealisasi hanya 5 paket.
Ke-5 paket yang terealisasi yakni pembangunan Jalan Mengkudu di Koto Alam. Jalan dengan panjang 198 meter dan lebar 2,5 meter itu menelan anggaran Rp88 juta lebih. Pembangunan gedung TK/PAUD Padang Gantiang di Kayu Pasak Timur, dengan anggaran Rp103 juta lebih.
Selanjutnya pembangunan saluran limbah Pasar Kayu Pasak panjang 71 meter dan lebar 1,2 meter, dengan anggaran Rp62 juta lebih. Lanjutan pembangunan jalan Kampuang Pinang-Padang Sibabaju Kayu Pasak, panjang 365 meter dan lebar 3 meter dengan anggaran Rp61 juta lebih.
Kemudian pembangunan jalan Jiraik-Kampuang Dalam di Koto Gadang, panjang 134 meter dan lebar 2,5 meter dengan anggaran Rp182 juta lebih.
“Ke-5 paket ini dapat terealisasi karena pengerjaannya mulai sebelum pandemi Covid-19. Pengerjaannya ada mulai Maret dan juga April 2020, bahkan pengerjaannya tidak ada yang melebihi 1 bulan,” ujar Feriantoni.
Sementara itu, ulasnya paket yang tidak terealisasi yakni pembangunan jalan EX. PT. SAS di Tapian Kandih, pembangunan jalan Kampuang Batuang Ngungun dan lanjutan rabat beton jalan lingkar Padang Landua-TMMN di Jampuang Tangah Barat.
Sekretaris Nagari Salareh Aia, Silvia Dewita menambahkan, tahun ini pemerintah nagari tidak dapat berbuat banyak dalam pembangunan, karena sekitar 30 persen lebih anggaran dana desa direfocusing untuk penanganan Covid-19.
“Tidak hanya kegiatan fisik, untuk pemberdayaan seperti pelatihan-pelatihan tidak bisa kita laksanakan,” sebutnya. (t_m)