Bupati Agam Hadiri Penyerahan Bantuan Program TJSL Dari PLN UID Sumbar

  • Bagikan

Matur, AMC – Bupati Agam diwakili Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Agam, Dedi Asmar hadiri penyerahan bantuan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Electrifying Lifestyle dari PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat berupa elektro motor kilang tebu untuk Kelompok Tani Sari Manih Tebu di Jorong Gajah Mati, Nagari Lawang, Kecamatan Matur, Senin (26/6).

Program bantuan senilai RP485.244.000, itu diberikan oleh General Maneger (GM) PLN UID Sumatera Barat, Eric Rossi Priyo Nugroho disaksikan Gubernur Sumatera Barat, H Mahyeldi Ansharullah dan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Agam, Dedi Asmar.

Ketua Kelompok Tani Sari Manih Tebu, Dasril Munis mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan PLN UID Sumatera Barat.

”Bantuan mesin yang diberikan PLN UID dapat membantu peningkatan produksi gula aren kami sekaligus menghemat sumber daya yang awalnya berbahan bakar solar sekarang menggunakan tenaga listrik, mengurangi dampak polusi udara dan suara yang ditimbulkan oleh mesin kilang berbahan bakar solar,”ujarnya.

Sementara menurut General Maneger (GM) PLN UID Sumatera Barat, Eric Rossi Priyo Nugroho mengatakan, program TJSL atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan merupakan wujud komitmen dan kepedulian PLN untuk berkontribusi terhadap lingkungan sekitar.

“Bantuan dari PLN ini bertujuan untuk mendukung kelompok tani di Kecamatan Matur dalam meningkatkan produktivitasnya, menambah nilai keuntungan, dan membuat pabrik lebih higienis, hanya dengan satu gerakan, yaitu pembaharuan mesin kilang tebu yang selama ini menggunakan mesin diesel dompeng berbahan bakar solar sebagai motor penggerak beralih ke mesin electro motor,”katanya.

Ditambahkan, masih ada 200 lebih pabrik pengolahan tebu di daerah Matur yang menggunakan mesin konvensional diesel dompeng. Dan PLN akan terus bergerilya mensosialisasikan electrifying agriculture dengan electro motor hingga dapat menyentuh seluruh petani tebu tersebut.

“Kami ingin semua petani dapat merasakan sendiri peralihan menggunakan mesin bermotor listrik akan menjadikan penggilingan tebu lebih modern, lebih untung, dan lebih bersih. Semoga dengan bantuan ini dapat berdampak pada perubahan besar konversi energi dimasa yang akan datang, di wilayah Matur, maupun di Sumatera Barat,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Agam melalui Kadis Koperasi dan UMKM, Dedi Asmar mengapresiasi kegiatan tersebut.

Menurutnya, dengan konversi tenaga dari solar ke listrik maka akan dapat meringankan para petani.

“Saat ini bahan bakar solar sudah mulai langka. Dengan bantuan mesin elektro kilang tebu ini akan sangat menguntungkan bagi para petani dan lingkungan baik dari segi penghematan bahan bakar, peningkatan produksi dan pengurangan polusi udara dan suara,”uangkapnya.

Dedi Asmar mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan PLN UID Sumbar kepada petani Kabupaten Agam.-
Penulis : Tori
Editor : Harmen

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *