Matur, AMC – Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di Nagari Lawang, Kecamatan Matur akhirnya mendapat wadah pengembangan diri. Pasalnya, Sekolah Luar Biasa (SLB) telah hadir di daerah itu.
SLB yang diberi nama Nurul Daulah ini berlokasi di gedung Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Literavokasi Lawang.
Penanggung jawab lembaga SLB Nurul Daulah, Helmi mengatakan, kehadiran sekolah bagi ABK di Nagari Lawang ini sangat dinanti -nantikan masyarakat.
Menurutnya, di daerah itu belum terdapat sekolah inklusi yang dapat menampung anak-anak yang berkebutuhan khusus. SLB merupakan sebuah lembaga yang membantu ABK mendapatkan layanan dasar pendidikan.
“SLB selama ini dianggap sebagai sekolah yang tertinggal dibanding sekolah umum, kami menilai sekolah ini perlu hadir untuk menampung anak berkebutuhan khusus,” ujarnya.
Pengelola PKBM Literavokasi Lawang, Yunaidi mengatakan keberadaan lembaga pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus memberi warna baru bagi dunia pendidikan di daerah itu.
“Pendidikan luar biasa adalah praktik mendidik siswa dengan cara menghilangkan perbedaan dan kebutuhan khusus seorang individu,” ucapnya.
Kehadiran SLB ini sebutnya, menambah kegiatan pendidikan di Lawang Learning Centre yang mana sebelumnya sudah ada kegiatan PKBM Literavokasi, Kampung Inggris dan perpustakaan.
“Semoga dapat berdampak baik bagi masyarakat di Nagari Lawang dan Kecamatan Matur pada umumnya,” ujarnya.
Terpisah, Camat Matur, Subchan mengapresiasi SLB yang hadir di Nagari Lawang itu. Menurutnya, SLB membuka ruang bagi masyarakat dalam hal memenuhi hak pendidikan kepada anak-anak terutama yang berkebutuhan khusus.
Saat ini pihaknya tengah mendata anak-anak berkebutuhan khusus di Kecamatan Matur.
“Jangan sampai ada anak yang di usia sekolah tidak memperoleh hak pendidikannya karena alasan tidak ada lembaga yang mampu mengakomodir atau karena lembaga tersebut tidak ada di Kecamatan Matur,” kata Subchan.
Ditambahkan camat, kehadiran SLB di wilayahnya itu juga sebagai usaha menyokong program pemerintah daerah dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul.
“Pendidikan anak-anak berkebutuhan khusus sejauh ini belum tersentuh maksimal. Semoga keberadaan SLB ini juga dapat menyonkong pemerintah dalam meningkatan SDM masyarakat,” ujarnya.
Penulis : Depit/Yun
Editor : Rezka/Harmen