Matur, AMC – Persatuan Pemuda Pemudi Matua Saiyo (P3MS) Pekanbaru gelar pertemuan dengan pemuda ranah, di aula Kantor Camat Matur, Kabupaten Agam, Sabtu (11/3).
Pertemuan rantau dan ranah ini akan mendasari berbagai kerjasama serta ide-ide yang dapat melancarkan pembangunan di Matur.
Camat Matur, Subchan yang hadir dalam pertemuan itu mengatakan, sinergi antara pemuda ranah dan rantau adalah investasi sosial yang menjadi kekuatan membangun kampung.
“Sekaligus promosi budaya ke perantauan, dengan pasar lebih terbuka untuk masyarakat lain di rantau,” ujarnya, Minggu (12/3).
Dikatakan, ranah Matur akan dikembangkannya menjadi pusat edukasi bagi generasi muda, yang lahir dan tumbuh besar di perantauan.
Ia meyakini, generasi Matur yang lahir di rantau tidak begitu mengenal budaya Minangkabau, sehingga perlu diedukasi agar mereka memahami budaya dari daerah asal orang tuanya.
“Direncanakan ketika libur sekolah kita akan edukasi melalui paket pembelajaran singkat,” katanya.
Pertemuan P3MS dengan ranah ini, turut dihadiri Ketua Matua Saiyo Jabodetabek, Dt Maruhun Basa, Ketua Matua Saiyo Riau, Indra Lazuardi dan Ketua Matua Saiyo Pekanbaru, Hanafi.
Mereka sepakat akan melaksanakan Mubes Matua Saiyo se-Indonesia di ranah Matua tahun ini.-
Penulis : Andri
Editor : Rezka/Harmen
