KIC Apresiasi Ketepatan Alokasi Dana Pendidikan Kabupaten Agam

  • Bagikan

Lubuk Basung, AMC – Katadata Insight Center (KIC) mengapresiasi komitmen Pemerintah Kabupaten Agam dalam memajukan dunia pendidikan. KIC melalui Indeks Kinerja dan Efektivitas Pengelolaan (KELOLA) 2020, menilai Kabupaten Agam layak menerima apresiasi kategori Ketepatan Alokasi Pendidikan.

Pjs Bupati Agam, Ir. Benni Warlis, MM mengatakan sektor pendidikan menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Agam dari tahun ke tahun. Bahkan, 37,39 persen APBD 2019 digelontorkan untuk sektor pendidikan.

“Ini menunjukman bahwa Pemerintah Kabupaten Agam sangat berkomitmen dalam sektor pendidikan,” ujarnya saat audiensi virtual bersama tim KIC, Selasa (27/10).

Dipaparkan lebih lanjut, sejumlah inovasi telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Agam dalam memajukan sektor pendidikan. Kemajuan sektor pendidikan menjadi visi dan misi Pemerintah Kabupaten Agam yang tertuang dalam RPJMD 2019-2022.

“Kabupaten Agam komit untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, sehat, beriman dan berkarakter,” ucap Benni Warlis.

Terkait perhatian khusus yang diberikan KIC terhadap sektor pendidikan Kabupaten Agam, Benni Warlis mengapresiasi hal tersebut dengan kesediaan menerima sumbang saran yang membangun. Pihaknya berharap akan lahir kerja sama yang berkelanjutan antara pemerintah dan KIC.

“Sumbang sarannya sangat dibutuhkan, kemudian kita juga terbuka untuk berbagi data yang dibutuhkan Katadata demi kemajuan dunia pendidikan, khususnya di Kabupaten Agam,” tuturnya.

Sementara itu, Vice President Strategic & Business Development, David Liputra Herlambang mengatakan apresiasi yang diberikan kepada sejumlah kabupaten dan kota merupakan bentuk pemberian ruang kepada kepala daerah yang berprestasi.

Lebih lanjut sampaikan Indeks KELOLA merupakan salah satu cara untuk mengukur efektifitas daerah dalam mengalokasikan anggaran untuk tujuan pembangunan di pendidikan, kesehatan, kesejahteraan dan perekonomian.

“Melalui Indeks KELOLA, Katadata ingin memberikan apresiasi sekaligus memunculkan tokoh-tokoh dari daerah yang sukses mewujudkan pembangunan di segala bidang,” ulasnya.

Pada kesempatan itu, pihaknya juga menyebut Kabupaten Agam sudah masuk ke dalam Databoks yang dikelola Katadata. Namun, data tersebut belum komprehensif, sehingga pihaknya berharap Kabupaten Agam untuk menyampaikan data-data yang menarik untuk diketahui publik.

“Sehingga user databoks bisa mengetahui lebih jauh potensi dan prestasi Kabupaten Agam,” ujarnya. (Depit)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *