Ampek Angkek, AMC.- Pondok pesantren miliki beragam tantangan dahsyat, di tengah perkembangan zaman.
“Semakin canggih teknologi, semakin besar tantangan yang dihadapi,” ujar Dewan Pembina MKPP Agam, Nawazir Muchtar, Rabu (21/2).
Akibatnya kata Nawazir, akhlak menjadi kurang dan lemahnya akhidah karena terbawa arus buruk, serta menyalahgunakan teknologi.
Dengan begitu katanya, pondok pesantren punya tanggungjawab untuk menggalakkan fikih siyasah kepada santri dan masyarakat secara umum.
Fikih Siyasah ini adalah ilmu yang membahas tentang tata negara dan manajemen negara menurut Islam, yang mencakup berbagai aspek seperti politik, ekonomi dan lainnya.
“Jika bicara politik, ini sangat berhubungan dengan pemilu yang baru saja kita lalui beberapa hari lalu,” katanya.
Untuk itu, diharapkannya pondok pesantren berpartisipasi untuk menyosialisasikan fikih siyasah kepada masyarakat.
“Mungkin kita baru melaksanakan pemilu, tapi bagaimana ke depannya bisa terlaksana lebih baik lagi,” sebutnya.
Penulis : Andri
Editor : Rezka/Harmen