Tanjung Raya, AMC – Keberhasilan Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) Petir Nagari Duo Koto Kecamatan Tanjung Raya dalam menciptakan Teknologi Tepat Guna (TTG) untuk mempermudah pekerjaan dan berdampak pada pengembangan ekonomi, mengantarkan mereka mewakili Kabupaten Agam dalam penilaian Posyantek berprestasi tingkat Sumatra Barat 2021.
Selasa (29/6) pagi, Posyantek Petir yang terletak di Salingka Danau Maninjau itu dinilai tim provinsi, yang dipimpin Vera Irawati.
Turut mendampingi Bupati Agam yang diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Rahman, anggota DPRD Provinsi Sumbar Rafdinal, Plt Kepala DPMN Wahyu Bestari, Camat Tanjung Raya Handria Asmi, dan Wali Nagari Duo Koto Joni Syafri.
Wali Nagari Duo Koto Joni Syafri salah satu penggagas Posyantek, mengatakan Nagari Duo Koto mempersiapkan sedikitnya sekitar 15 TTG yang ada di bawah naungan Posyantek Petir.
Ia menyebutkan, salah satu TTG yang menjadi unggulan mereka adalah teknologi motor pintar yang digunakan multifungsi, diantaranya untuk pemadam kebakaran, pengairan lahan pertanian (sawah) dan pembersihan material akibat longsor.
“Tujuan kita buat TTG adalah tidak hanya mempermudah dalam pekerjaan, melainkan bisa berdampak terhadap pengembangan ekonomi,” ujar Joni Syafri.
Sementara itu, Ketua tim Penilai Vera Irawati menjelaskan, ada tujuh indikator penilaian. Yakni, profil posyantek, kelembagaan, pelayanan informasi, kemandirian dana dan program, pelatihan, pengembangan TTG dan penggunaan TTG oleh masyarakat.
“Kami berharap kepada pengurus posyantek agar dalam penilaian yang dilakukan, lebih pro-aktif dan komprehensif dalam memberikan data-data yang telah ditetapkan dalam indikator penilaian tersebut,” ujarnya.
Vera juga berharap dengan penilaian posyantek ini menjadi langkah awal dari terwujudnya posyantek yang selalu dapat menyediakan informasi TTG yang dibutuhkan masyarakat.
“Kita harap posyantek mempunyai andil yang besar dalam peningkatan pendapatan dan ekonomi masyarakat,” terangnya. (Finand)