IV Koto, AMC – Pemerintah Kabupaten Agam optimalkan langkah penanganan dampak bencana banjir bandang di Koto Tuo, Kecamatan IV Koto yang terjadi, Sabtu (13/5) malam.
“Kita bersama TNI, Polri dan unsur lainnya berusaha maksimal menangani dampak bencana ini,” ujar Bupati Agam, Dr H Andri Warman saat meninjau lokasi itu, Senin (13/5).
Dikatakan, penanganan dilakukan seperti pembersihan material banjir yang menimbun ruas jalan, rumah, lahan pertanian dan fasilitas lainnya.
“Untuk kerusakan fasilitas akan dicarikan solusi terbaik. Ini membutuhkan waktu dan tidak semudah membalikkan telapak tangan,” katanya.
Selain itu katanya, juga diperlukan revitalisasi sungai yang mengalami pendangkalan, sehingga dapat meminimalisir risiko bencana.

“Ini sebagai antisipasi bagaimana banjir tidak kembali terjadi, supaya dapat memberikan rasa nyaman kepada masyarakat,” sebut bupati.
Dalam penanganan bencana ini katanya lagi, Pemkab Agam bakal berkoordinasi dengan Pemprov Sumbar dan pusat, supaya bisa lebih cepat terealisasi.
Ditambahkan, banjir bandang di Koto Tuo tidak menimbulkan korban jiwa, hanya saja dampaknya puluhan bangunan rusak termasuk lahan pertanian.
Penulis : Andri
Editor : Reska/Harmen